CHIKUNG 99

Chikung adalah stimulasi sumsum tulang belakang sejak abad ke-5 di Negeri Tiongkok. Meskipun praktik akupuntur telah berusia lebih dari 2000 tahun, dokter kekaisaran masih belum menemukan cara untuk memulihkan penyakit yang diderita oleh para raja dan kaum bangsawan. Akhirnya, rahasia Shaolin Dharma terungkap dengan menerapkan metode cuci sumsum tulang.

Setelah era feodal berlalu, perkembangan chikung semakin merebak di tengah masyarakat dan diakui bahwa terdapak efek langsung yang positif terhadap gejala penuaan yang dialami oleh laki-laki. Telah banyak penelitian ilmiah tentang chikung baik dari negara-negara Asia maupun Barat. Latihan chikung melibatkan pernapasan dan keadaan pikiran yang tenang. Orang-orang berlatih chikung biasanya untuk rekreasi, olahraga, relaksasi, pencegahan penyakit, penyembuhan, kultivasi diri, dan pengembangan seni bela diri.

Dan, metode tersebut hadir di Indonesia di bawah bimbingan Master Hsieh Chang Shou, suhu dari Taiwan. Ia adalah pelopor teknologi kecantikan medis dengan gelombang listrik di Indonesia. Pada tahun 2009, ia didukung oleh 10 dokter lokal untuk mendirikan Chikung 99. Kini, Master Hsieh telah membimbing lebih dari 2000 murid dari dalam dan luar negeri termasuk banyak pimpinan perusahaan ternama serta pejabat tinggi di tanah air.